|| WELCOME buat orang asing || SELAMAT DATANG buat orang indonesia || ASDNUAHUCBIAUH buat alien ||

Kamis, 20 Desember 2012

Libur Telah Tiba

Libur telah tiba, libur telah tiba 
Hore,Hore,Hore
Simpanlah tas dan bukumu
Lupakan keluh kesahmu
Libur telah tiba,libur telah tiba 
Hatiku gembira!
Tasya - Libur Telah Tiba

ya, meskipun aku gak tau lagu ini nadanya gimana, tapi lagu ini menghambarkan suasana hatiku banget.

sekarang aku telah mendapatkan masa-masa liburan yang tlah lama hilang. masa dimana kita gak perlu dateng ke sekolah dan kemudian ngelamun di kelas. masa dimana kita bisa internetan seharian. masa dimana kita harus mencari sesuatu untuk membantu kita menjauh dari sebuah kejenuhan. jauh, sangat jauh. tetapi tidak serta merta kita bisa mendapatkan hal-hal tersebut, seperti kata orang-orang hobi copas di timeline, semua butuh pengorbanan, Sob! kita harus berusaha menemukan hal-hal dapat menjadi kendaraan menuju masa-masa puncak kegembiraan. *sigh*

meskipun gak lepas sepenuhnya dari kegiatan sekolah (tugas, tugas, tugas, ...), tapi kita tidak lagi merasa tertekan karena tampang Bapak-Ibu Guru. karena proyektor kelas yang sudah layak menjadi lampu disko. karena spidol yang kadang mati, kadang hidup, dan kadang permanent.

dan kabar buruknya, kita akan lama gak makan jajan kantin.
 

Jumat, 14 Desember 2012

5 Sejomblo Nonton 5cm

yang paling ngebet pengen nonton film ini ya si Ariesta, calon anggota klub pecinta alam sejati. dan dia pertama kali baca novel 5cm hasil pinjem di Senyum. dan sempet dipinjem oleh aku juga.

akhirnya dipilihlah hari ini (Jumat, 14-12-12) untuk tanggal nonton kita, 5 sejomblo + Merry. kita pilih nonton jam 1 siang. tiketnya 20rb, Merry sempet ga mau soalnya mahal dan uangnya tinggal 10rb, karena habis beli Ponds.. tapi aku merayu dengan iming-iming patungan tiketnya. dan alhamdulillah dia dikasih uang tambahan sama ayahnya, jadi aku ga perlu mbayarin. *sujud syukur*

dan filmnya ga mengecewakan. ga rugi bayar 20rb. seru, dan yg terpenting kocak.

tapi aku menyesal telah mengikuti saran dari mbak-mbak penjaga kantin. aku mau beli air mineral ukuran kecil, mbaknya memprovokasi, "Rugi lo, mending yg tanggung. Cuma beda 1000." akhirnya aku beli yg tanggung. dan dalem bioskop aku cuma minum dikit.

Rabu, 12 Desember 2012

Pelajaran Berharga Hari Ini

ternyata perkembangan jumlah post blog temen temen pesat banget, sementara aku lama ga ngepost. ini disebabkan kurang lebih 2 hal:
1. jaringan internet ga bisa selama beberapa hari ini
2. ga ada ide, jadi post-post yg 'setengah matang' pada kesimpen di draft. 
dan kebetulan hari ini selain jaringan internet kembali normal, aku juga punya sesuatu untuk diceritakan. semoga kalian dapat mengambil pelajaran dari pengalamanku ini.

ceritanya bermula saat ulangan Geografi. (info aja, hari ini guru yg dateng cuma Bu Geo, pelajaran terakhir pula). soal demi soal tentang negara maju, negara berkembang, Jepang dan segala tetek bengeknya. kalau tidak salah begini soalnya:

  1. Jelaskan apa yg menjadi faktor perekonomian di Jepang sangat mantap!
  2. Buatlah bagan negara maju & berkembang serta 5 faktor keterbelakangan suatu negara!
  3. Jelaskan daerah-daerah perindustrian di Jepang!
  4. Sebutkan ciri 4 tahapan negara!
*bocorin soal.
di nomer 1,2, dan 4, ada 1-2 poin yg belum diisi. dan saat itu temen-temen udah pada banyak yg selesai. dan Bu Geo nyusu-nyusuni (?). aku pun cepet-cepet mengarang bebas. karena aku pake 2 lembar kertas, aku butuh jepretan. di sinilah petaka terjadi.
aku ngambil jepretan dari bangkunya si Vidan. kesusu. aku ngelamun. aku ga lihat. aku salah masukkan kertas di rongga pertama dan tanganku ada di rongga yg seharusnya buat kertas. dan kalian pasti tau apa yg terjadi. steplesnya langsung tak cabut. respons yg sangat cepat. ga mikir apa-apa.
reaksi Bu Geo: "Yaapa seh Nisrina, tangan sendiri kok dijepret." sambil muka datar. datar sedatar datarnya. :'|
setelah menjepret dengan bener dan ngumpulin lembar jawaban, aku ngelihat telunjukku dan ternyata berdarah. aku mau minta tissue ke Ariesta. ternyata semua tissunya udah dipake buat ngelap umbel dia.
akhirnya aku terpaksa pake tissueku sendiri. sebenernya juga bekas umbel sih, tapi mending umbel sendiri daripada umbel si Ariesta.

dan jariku cenat cenut untuk beberapa lama kemudian. meskipun lukanya sepele, tapi lumayan ganggu soalnya ada di telunjuk kanan, yg vital banget. kalo buat nulis dan keteken, sakitsakitgimanagitu.
mulai sekarang aku akan berhati-hati dalam menggunakan jepretan.

oh ya, FYI, bagi yg belum tau, bahasa baku dari steples/jepretan itu pengokot. (sumber:kaskus)